Cara Melakukan Audit Air di Rumah

Kita mudah saja menyalakan keran air, namun tidak banyak dari kita yang menyadari berapa banyak air yang kita gunakan setiap hari. Tetapi jika Anda menghitung air yang digunakn untuk mandi, menyiram halaman, dan mencuci piring kotor, Anda akan tahu betapa banyak air yang terbuang. Jika Anda ingin mengubahnya dan mulai melakukan konservasi air di rumah, audit air rumah tangga adalah cara terbaik untuk mencari tahu bagaimana untuk memulai. 

Tahu Bagaimana Air digunakan

Periksa tagihan Anda: Cara termudah untuk melihat berapa banyak air yang Anda gunakan ialah dengan melihat tagihan air Anda - ini akan memberi Anda gambaran mengenai penggunaan bulanan dan juga membantu Anda melacak perubahannya. Misalnya, tagihan di puncak musim kemarau dapat menunjukkan bahwa Anda menggunakan terlalu banyak air untuk berkebun atau merawat rumput. Anda juga dapat membaca meteran air untuk mengetahui penggunaan air dari hari per hari dan untuk mengetahui berapa banyak air yang Anda gunakan untuk pekerjaan seperti mencuci pakaian, menghidupkan sprinkler, atau mencuci mobil. Cobalah membuat catatan tertulis setiap Anda menggunakan air selama seminggu dan kemudian perkirakan jumlah angka penggunaan rata-rata untuk perlengkapan dan peralatan rumah tangga. 

Memantau penggunaan Anda: Cukup sulit untuk mengetahui peralatan dan perlengkapan mana yang menggunakan air paling banyak, sehingga penting bagi Anda untuk memperhatikan kebiasaan Anda dalam menggunakan air, sehingga Anda dapat menemukan cara untuk berhemat. Apakah Anda tetap menyalakan air pada saat Anda menyikat gigi atau saat mencuci, bila dihitung jadi satu bisa mencapai jumlah yang besar. Cara terbaik untuk menghemat air adalah dengan mengubah kebiasaan Anda sehari-hari, jadi cari tahu bagaimana kebiasaan Anda dan keluarga dalam menggunakan keran air, mandi, dan mencuci. 

Periksa Rumah Anda

Jadilah pintar dengan peralatan Anda: Jika Anda memiliki mesin cuci piring atau mesin cuci yang sudah tua, pikirkan untuk mengganti peralatan lama dengan peralatan baru yang bersertifikat hemat air dan energi. Peralatan ini setidaknya 30% lebih efisien dibandingkan model lama tapi mempertahankan tingkat kinerja yang sama. 

Carilah kebocoran: Sebagian besar kebocoran dapat dengan mudah diperbaiki, sehingga jadikan kegiatan memeriksa perlengkapan sebagai prioritas saat melakukan audit air Anda. Carilah keran dan selang yang menetes, dan perrhatikan berapa lama toilet mengisi kembali setelah terkuras untuk mengecek adanya kebocoran. 

Perbarui perlengkapan Anda: Laju aliran air pada keran dan shower akan memiliki dampak besar pada penggunaan air di rumah Anda, dan sangat mudah untuk menguji seberapa banyak air yang digunakan oleh perlengkapan Anda – hidupkan keran secara penuh, dan alirkan air selama enam detik ke dalam gelas ukur besar dan kalikan volume dengan sepuluh untuk mendapatkan aliran per menit. Sebaiknya Anda menggunakan keram yang mengalirkan air di bawah 0,5 galon per menit (gpm) dan di bawah 2,5 gpm untuk kamar mandi Anda.

Mengurangi pemakaian air di toilet: Sangat mudah untuk mengukur seberapa banyak air yang digunakan tiap kali penyiraman toilet. Pertama, matikan suplai air toilet dan tandai tingkat air di dalam tangki. Kemudian siram dan isi ulang tangki dengan jumlah air yang telah diukur. Toilet model baru, dengan efisiensi tinggi, dapat menggunakan hingga 1,5 galon per penyiraman. Jadi jika Anda menggunakan toilet yang menggunakan air lebih banyak, Anda bisa menggantinya dengan model yang efisien. 

Implementasi

Setelah Anda memiliki daftar mengenai wilayah mana saja yang dapat Anda buat jadi lebih efisien, saatnya untuk menggunakan informasi tersebut. Untuk menyusun rencana yang sesuai dengan anggaran Anda, mulailah dengan membagi daftar Anda ke dalam kategori: 

Mengubah kebiasaan: Lihat catatan penggunaan air Anda untuk menemukan perubahan yang dapat Anda lakukan dalam rutinitas keseharian Anda, yang akan mengurangi penggunaan air. Contohnya mematikan air saat menyikat gigi, menghandari fitur bilas tambahan saat mencuci piring dan pakaian, dan mengatur sprinkler agar bekerja saat matahari belum naik. 

Perbaikan mudah: Kelompok berikutnya adalah perbaikan sederhana dan murah. Contohnya menginstal toilet yang efisien, memasang perlengkapan beraliran rendah, dan memperbaiki pipa bocor. 

Investasi besar: Item terakhir yang bisa Anda masukkan dalam daftar adalah membuat perubahan besar pada rumah Anda. Contohnya: mengganti peralatan, memperbarui pipa, dan mengubah lanskap halaman Anda.

Setelah daftar Anda siap, Anda bisa memutuskan perbaikan mana yang akan bekerja bagi Anda. Dan ingat untuk mencatat tagihan air atau meteran Anda, sehingga Anda dapat mengukur seberapa sukses proyek audit Anda. Terakhir, selalu ingat bahwa perubahan kecil dapat membuat perbedaan besar!

sumber : http://www.indoenergi.com/